Thursday 8 April 2010

Lalu? Mengapa?

Beberapa orang bilang muka saya terlihat 'tanpa ekspresi', 'datar' atau biasa disebut jg flat, 'kayak gak punya keinginan', 'gak punya nafsu hidup', 'gak berambisi', dsb. Klarifikasi saya: memang beginilah muka saya, mau diapain lg?

Saya punya keinginan, kok. Layaknya manusia lainnya-lah. Cuma saya akui saya tidak ambisius. Kalaupun saya menyukai sesuatu, maka saya menyukai sesuatu itu, bukan serentetan fakta yang menyertai si 'sesuatu' itu. Misalnya:
1. Saya suka bermain basket. dari sd-sekarang, masih suka. tapi saya tidak suka menonton nba, ibl, dsb. bahkan saya hanya tahu beberapa pemain, itupun sekedar tahu nama, tidak hafal mereka dari klub mana, orangnya yang mana pun lupa. saya hanya suka bermain, itu saja.
2. Saya suka lagu tertentu, biasanya saya hanya ingin tahu siapa nama yang membawakan dan apa judulnya karena saya ingin tahu liriknya. Saya tidak langsung mengatakan bahwa saya suka band/penyanyi tersebut, saya juga tidak mencari profil mereka di google, menghafal nama personelnya bahkan tanggal ulang tahunnya. Sungguh, saya tidak peduli. Agak kurang menghargai ya sepertinya? Tapi ya begitulah saya, kecuali saya sangat menginginkannya.
3. I love being well-dressed, tapi saya tidak mempunyai fashion icon. Alasannya, mempunyai fashion icon itu seakan-akan mengiyakan semua yang dikenakan si fashion icon itu oke. Sedangkan saya hanya menyukai apa yang menurut saya oke.
4. Saya cenderung tidak menyukai apa yang orang banyak sukai. Misalnya film Hachiko, saya sudah sejak lama ingin menonton Hachiko (versi Jepang), tapi ketika versi Amerika-nya muncul di bioskop dan orang ramai-ramai membicarakannya, saya kehilangan minat untuk menontonnya. Maaf ya, Hachiko. Rasanya tidak spesial ketika semua sudah meributkannya. Sama seperti rubik's cube. Setelah booming saya enggan menyentuh rubik. Rasa penasaran itu hilang begitu saja.
5. Saya menyukai seni, intinya saya suka apapun yang enak dipandang mata, tapi saya tidak memaksakan diri saya untuk 'terlihat' seniman, too artsy, apalah. Karena menurut saya seni bukanlah persaingan. Saya hanya menyukainya, itu saja.

Saya tidak mengarahkan diri saya untuk menggapai imej tertentu. Jadi apa salahnya dengan tidak menjadi orang yang menggebu-gebu?

1 comment:

  1. ahahahhaa, kibo gw juga suka kaya elo gini bo.. gak terlalu napsu sm sesuatu hal hehe. btw, hachiko versi hollywood tetep bikin nangis bombay kok, sedih bgt

    ReplyDelete